Bebek
Bagian:Membuatkan KandangMemberikan Pakan dan AirMembesarkan Anak Bebek Menjadi Bebek Dewasa yang Sehat
Anak bebek yang baru saja menetas dari cangkangnya membutuhkan lingkungan yang hangat dan aman untuk tumbuh kuat dan sehat. Jika Anda mampu menyediakan tempat tinggal yang aman dan memberikan banyak makanan dan air, anak-anak bebek Anda yang lucu dan manis akan segera mampu berjalan dan berenang sendiri. Cari tahu cara menciptakan tempat tinggal yang nyaman bagi anak bebek, memberikannya makanan yang disukainya, dan menjauhkannya dari bahaya.
Bagian1
Membuatkan Kandang
- 1Cari kotak kosong untuk membuat kandang. Sekitar 24 jam setelah anak bebek menetas dari cangkang dan mulai membiasakan diri dengan lingkungan sekitarnya, Anda bisa memindahkannya ke dalam kandang.[1] Wadah plastik atau aquarium kaca berukuran besar, atau kotak kardus yang kokoh bisa Anda gunakan untuk membuat kandang.
- Kotak yang Anda pilih harus rapat, karena anak bebek membutuhkan lingkungan yang hangat. Jangan gunakan kotak yang mempunyai banyak lubang di bagian dasar atau di sisi-sisinya.
- Alasi bagian dasar kotak dengan serutan kayu atau handuk lama. Jangan gunakan kertas koran atau bahan yang licin lainnya. Anak bebek belum bisa berjalan tegak selama beberapa minggu setelah menetas, sehingga mudah terpeleset dan cedera saat berjalan di atas permukaan yang licin seperti plastik atau kertas koran.
- 2Pasangkan lampu di kandang. Anak bebek membutuhkan lingkungan yang hangat selama beberapa minggu setelah menetas, hingga terbiasa dengan udara yang dingin di luar telurnya. Beli lampu kandang di toko pakan hewan atau toko perkakas, kemudian pasangkan ke bagian atas kandang.
- Sebagai permulaan, gunakan bohlam 100 watt. Untuk anak bebek yang baru saja lahir, lampu ini seharusnya sudah cukup untuk menghangatkannya.
- Pastikan ada bagian kandang yang jauh dari sumber panas (lampu), sehingga anak bebek mempunyai tempat untuk mendinginkan tubuhnya jika perlu.
- Pastikan untuk tidak memasangkan lampu terlalu dekat dengan anak bebek. Hal ini bisa membuat anak bebek Anda kepanasan, atau jika menyentuh lampu, anak bebek Anda bisa terbakar. Jika kotak kandang yang Anda gunakan tidak terlalu tinggi, naikkan lampu dengan balok kayu atau penyangga yang kokoh lainnya.
- 3Periksa penempatan lampu kandang. Periksalah penempatan lampu secara berkala, untuk memastikan anak bebek mendapatkan kehangatan sesuai yang dibutuhkannya.
- Panas dan daya lampu harus diubah sesuai dengan perilaku anak bebek yang semakin besar.
- Jika anak-anak bebek sering menggerombol bersama-sama di bawah lampu, kemungkinan anak-anak bebek ini kedinginan. Sebaiknya Anda mendekatkan posisi lampu, atau menggantinya dengan lampu berdaya lebih besar.
- Jika anak-anak bebek menyebar ke semua sisi kandang dan napasnya terdengar berat, kemungkinan anak-anak bebek ini kepanasan. Anda harus menjauhkan lampu atau menggantinya dengan lampu berdaya lebih kecil. Anak bebek yang merasa nyaman semestinya merasa hangat dan tampak tenang.
- 4Sesuaikan lampu kandang dengan pertumbuhan anak bebek. Seiring dengan pertumbuhan anak bebek, panas yang dibutuhkannya akan semakin berkurang. Naikkan lampu kandang untuk mengurangi panas di dalam kandang saat anak bebek tidak lagi tidur di bawahnya.
Bagian2
Memberikan Pakan dan Air
- 1Sediakan banyak air di dalam kandang. Letakkan mangkuk dangkal berisi air yang cukup dalam bagi anak bebek untuk mencelupkan paruhnya, namun tidak terlalu dalam hingga dapat membenamkan seluruh kepalanya.[2] Anak bebek sering membersihkan lubang hidungnya saat minum, tetapi jika Anda memberikan mangkuk berisi air yang terlalu dalam, anak bebek Anda mungkin akan menceburkan diri dan tenggelam. [3]
- Ganti air minum dan bersihkan mangkuknya setiap hari untuk mencegah anak bebek Anda sakit akibat meminum air kotor.
- Jika Anda cemas mangkuk minum anak bebek masih terlalu dalam untuk digunakan dengan aman, masukkan kerikil atau kelereng ke dalam mangkuk untuk membuatnya lebih aman. [4]
- 2Berikan pakan anak bebek. Selama 24 jam pertama setelah menetas, anak bebek tidak akan makan, karena masih menyerap nutrisi kuning telur di dalam telurnya. Setelah itu, anak bebek mulai bisa mengonsumsi pakan anak bebek berbentuk serbuk berbutir-butir halus yang bisa Anda beli di toko pakan hewan. [5] Beli mangkuk pakan plastik, isi hingga penuh, kemudian letakkan di dalam kandang.
- Jika anak bebek tampak enggan untuk makan, coba tambahkan sedikit air ke dalam makanannya untuk memudahkannya menelan. Anda juga bisa menambahkan sedikit gula ke dalam air minumnya selama beberapa hari setelah menetas sebagai sumber energi anak bebek.
- 3Berikan kuning telur kepada anak bebek yang tampak lemah. Anak bebek yang lemah mungkin membutuhkan lebih banyak nutrisi kuning telur sebelum mulai mengonsumsi pakan anak bebek. Berikan sedikit kuning telur tumbuk hingga anak bebek mulai mau makan pakan anak bebek. [6]
- 4Sediakan pakan anak bebek sepanjang waktu untuk anak bebek. Pastikan anak bebek Anda bisa makan kapan pun. Anak bebek harus makan setiap saat merasa lapar, karena pertumbuhannya sangat cepat dalam tahap ini. Anak bebek juga membutuhkan air untuk membantu menelan makanannya, jadi, siapkan mangkuk berisi air setiap saat dalam kandangnya.
- Setelah sekitar 10 hari, anak bebek mulai bisa makan pakan dalam bentuk pelet, yang mengandung nutrisi yang sama dengan pakan serbuk, hanya saja ukurannya lebih besar.
- 5Beralih ke pakan bebek dewasa. Saat anak bebek mulai tumbuh dewasa, sekitar 16 minggu, Anda bisa memberikan pakan bebek dewasa.
- 6Jangan berikan makanan selain pakan khusus bebek. Banyak makanan manusia, seperti roti yang tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan anak bebek, bahkan beberapa di antaranya bisa membuat anak bebek sakit. [7]
- Sekalipun anak bebek menyukai makanan semacam roti, makanan ini tidak cocok untuknya.
- Anak bebek boleh makan buah dan sayuran yang diiris tipis-tipis sebagai camilan, selama Anda memastikan makanan utamanya adalah pakan bebek.
- Jangan berikan pakan ayam ke anak bebek. Nutrisi yang terkandung di dalamnya tidak sesuai dengan kebutuhan anak bebek.
- Jangan pernah berikan pakan yang mengandung obat ke anak bebek. Pakan semacam ini bisa menimbulkan gangguan organ.
Bagian3
Membesarkan Anak Bebek Menjadi Bebek Dewasa yang Sehat
- 1Bantu anak bebek berenang. Bebek suka berenang, dan anak bebek bisa mulai belajar berenang satu hari setelah menetas jika Anda biarkan. Namun, jangan biarkan anak bebek berenang sendirian. Tubuh anak bebek yang baru menetas dilapisi dengan bulu halus yang tidak kedap air, selain itu tubuhnya masih terlalu lemah untuk berenang sendirian pada tahap ini. [8]
- 2Buatkan kolam renang kecil dari baki cat bekas. Baki cat bekas bisa menjadi tempat yang tepat bagi anak bebek belajar berenang. [9] Anda bisa mengawasi anak bebek dari dekat, dan kemiringan pada baki cat menyerupai lereng sehingga anak bebek bisa masuk dan keluar dari air dengan aman.
- Jangan biarkan anak bebek berenang terlalu lama atau ia bisa kedinginan. Setelah berenang, keringkan tubuh anak bebek dengan lembut, kemudian kembalikan ke dalam kandangnya untuk menghangatkan diri.
- Anda juga bisa meletakkan anak bebek di atas bantalan penghangat berlapis handuk bersih selama beberapa menit.
- 3Biarkan bebek dewasa berenang tanpa bantuan. Saat tubuh bebek seluruhnya telah dilapisi bulu dewasa yang kedap air, Anda bisa membiarkannya berenang tanpa harus diawasi. Bulu dewasa bebek biasanya sempurna saat usianya 9-12 minggu, bergantung pada jenisnya.
- 4Waspadai bebek yang lebih tua. Pastikan untuk mengawasi anak bebek setiap saat selama bulu dewasanya belum sempurna dan masih belajar berenang, terutama saat ia berenang di kolam di luar rumah. Bebek yang lebih tua mungkin juga berenang di kolam yang sama dan mungkin mencoba menenggelamkan atau membunuh bebek yang lebih kecil.
- 5Jauhkan anak bebek dari hewan pemangsanya. Bebek, terutama yang masih kecil, bisa menjadi incaran hewan pemangsa. Anda bisa membiarkan bebek bermain dengan bebas setelah dewasa, namun waspadalah, sesekali bebek mungkin dimangsa oleh hewan lainnya. Anda harus berusaha untuk melindungi bebek dari pemangsanya.
- Jika Anda merawat anak bebek di garasi atau gudang di luar rumah, pastikan untuk menjauhkan hewan lain dari sekitarnya. Serigala, rubah, dan bahkan burung pemangsa bisa menyakiti anak bebek jika Anda tidak berhati-hati.
- Anak bebek yang dirawat di dalam rumah harus dijauhkan dari jangkauan anjing dan kucing, yang mungkin akan mencoba menyerang atau menyakiti anak bebek Anda.
- Setelah anak bebek bisa Anda pindahkan dari kandang kecil ke kandang yang lebih besar, pastikan agar hewan lain tidak bisa masuk ke kandang tersebut.
- 6Jangan terlalu dekat secara emosional dengan anak bebek. Anda mungkin tergoda untuk tidur bersama anak bebek yang manis dan menggemaskan, tetapi jika Anda terlalu dekat dengannya, anak bebek bisa menganggap Anda sebagai induknya. Agar anak bebek Anda dapat tumbuh menjadi bebek dewasa yang sehat dan mandiri, cukup amati ia bermain dengan sesamanya, tetapi, jangan terlalu melibatkan diri di dalamnya.
- 7Pindahkan bebek ke tempat yang lebih luas. Setelah bebek tumbuh besar hingga tidak dapat tinggal di kandangnya, pindahkan ke kandang anjing atau gudang yang dilengkapi dengan bukaan pintu. Berikan pakan bebek dewasa dan biarkan bebek menghabiskan waktu berenang dan bermain air seharian di kolam. Pastikan untuk membawanya pulang ke kandangnya di malam hari agar tidak diserang hewan pemangsa.
Tips
- Jangan mencoba memberikan buah buni atau anggur ke anak bebek.
- Jangan berikan bawang bombai, pakan burung liar atau jinak, dan segala jenis roti sebagai makanan anak bebek. Anda bisa memberikan pakan anak bebek, kacang polong, jagung, buncis, kacang lima, wortel matang, telur rebus, tomat, jangkrik, cacing, ikan kecil, rumput, susu dan pakan kalkun sebagai makanan anak bebek.
- Setelah bebek mampu berenang di kolam atau sumber air lainnya, Anda bisa memberikannya sedikit makanan ikan atau makanan anjing yang mengambang. Ganti diet biasa bebek dengan pakan unggas berkualitas tinggi yang tidak mengandung obat, yang biasanya tersedia di sebagian besar toko pakan hewan.
- Jika anak bebek Anda sakit, cari solusinya segera dengan menghubungi dokter hewan atau membaca sumber di internet.
- Jika Anda punya hewan peliharaan lain yang bertubuh besar seperti anjing atau kucing, jauhkan anak bebek dari hewan tersebut.
- Usap anak bebek dengan lembut karena tulangnya masih sangat rapuh.
- Sediakan tempat yang cukup bagi seluruh anak bebek Anda. Coba bayangkan Anda harus berdesakan di dalam rumah baru? Jadi, berikan tempat yang cukup luang untuk seluruh anak bebek Anda.
- Sekalipun bebek Anda telah dewasa, menjauhkannya dari hewan pemangsa adalah pilihan yang tepat.
Peringatan
- Selalu sediakan air bersih di dekat makanannya, karena anak bebek tidak dapat menelan makanan dengan baik tanpa air.
- Jangan pernah membiarkan anak bebek sendirian di luar rumah, karena hewan pemangsa bisa menyakitinya.
- Jangan pernah membiarkan anak bebek Anda berenang tanpa diawasi.
- Jangan pernah memberikan pakan unggas yang mengandung obat ke anak bebek Anda!
- Jangan pernah membiarkan anak bebek tanpa diawasi pada hari pertama setelah menetas.
Hal yang Anda Butuhkan
- Kotak untuk kandang
- Lampu kandang dan bohlam 100 watt
- Jerami atau alas kandang seperti handuk bersih
- Pakan anak bebek bubuk dalam mangkuk
- Mangkuk air minum yang dangkal
- Baki cat
- sumber: https://id.wikihow.com/Merawat-Anak-Bebek
Komentar
Posting Komentar